“PEMERINTAH DAERAH PAPUA HARUS MENCIPTAKAN MAHASISWA YANG MENCIPTAKAN SESUATU UNTUK PAPUA KEDEPAN”




 Mr.Nomen

Situasi sedang memperlihat kalau perlu adanya persiapan menuju massa perlawan bersifat revolusi,persiapan revolusi adalah bersifat memaksa atau tidak memaksa pada pokok-pokok kehidupan masyarakat.persiapan tentunya menggorbangkan banyak financial dan material,dan disamping itu juga perlu adanya waktu yang cukup lama.

Dimata saya dan telinga saya belum perna melihat dan belum perna mendegar kalau selama massa Pemerintahan Indonesia berjalan di Papua kalau salah satu kepala daerah entah itu Gubernur atau Bupati menghadiri acara puncak wisuda mahasiswa asal Papua yang menyelesaikan study dari luar negeri seperti di Rusia,AS,Korsel,Korut dengan bidang master merakit bahan peledak dan merakit senjata api.

Untuk apa dana pendidikan yang bertriliunan itu dipakai,di habiskan untuk membiayayai mahasiswa yang menggambil jurusan seperti:,Pertambangan,Teknik,HI,Hukum dan jurusan lainya kalau nantinya susudah selesai hanya menjadi penggangguran yang sejatih atau pekerja yang sejatih yang tidak pernah naik-naik golonganya karena mungkin bossnya berasal dari tanah jawa.Contohnya banyak mahasiswa yang dibiayayai PT.Freeport melalui LPMK dengan berbagai jurusan yang super misalnya sarjana pertambangan setelah wisuda pulang bekerja kembali ke PT.Freeport  menjadi anak bua, inikan lucu padahal kuliahnya diluar Negeri seharusnya bukan menjadi anak buah karena sangat jelas tingkat penerapan pendidikanya beda di Indonesia dengan luar Negeri,sehingga yang perlu adalah duduk di manajemen di bagian yang terpenting,tapi jangan tertidur karena keenakkan berusaha selamatkan manusia Papua yang sedang menontong itu.begitu pun yang sarjana lainya.

hal ini saya tidak mengkritisi kawan-kawan yang sedang di biayayai PT.Freeport tapi hal ini yang Nampak di mata saya sehingga tidak salanya saya menyampaikan agar kita yang sedang menempuh pendidikan ini betul menjadi orang yang berguna di Papua sehingga dengan kemampuan itu kitalah yang menjadi bossnya bagi orang pendatang bukan kita jadi pembantu di rumah kita sendiri.

Perlu adanya pendidikan di Rusia atau Negara super army lainya.Pemerintah dan PT.Freeport stop menggirim mahasiswa seputar Australia,Inggris,New Zealand,Netherland dengan jurusan yang tidak berbobot,untuk kesiapan massa depan Bangsa Papua,karena Orang Papua akan menghadapi revolusi total pada tahun-tahun yang akan datang sehingga Pemerintah Papua dan PT.Freeport lihat hal ini dengan pikiran yang jernih dan hati yang bersih demi Bangsa Papua kedepan.ciptakan mahasiswa yang berkemampuan tinggi yang pandai menciptakn sesuatu yang menantang.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

  • FWP
  • Potret Anak Melanesia

    PaM

    woter

    Translate