Oleh:Suanggi Ayawa
Tepat hari itu sabtu 01 FEBRUARI 2014, sekitar jam 08 lewat kami di serang oleh TNI/POLRI kami di hujanin si kaliber M 16 di tengah tengah kampung,semua masyarakat beramburan hari menuju hutan.
Lewat kejadian ini kami betul betul sadar bahwa kami sedang dalam jajan negera kolonial Indonesia
Tapi kami mengucap syulur karna lewat kejadian ini, negara kolonial sedang mengajarkan kami bagimana untuk bangkit melawannya.